Bagi siapa saja yang memang mengidamkan untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri melalui jalur SBMPTN pasti telah siap menghadapi gelaran UTBK. Tak seperti UTBK di tahun 2020 yang cuma mengujikan TPS, UTBK di tahun 2021 memiliki dua jenis tes berbeda yang patut diikuti.

Selain Tes Potensi Skolastik, UTBK 2021 dan mungkin UTBK 2022 mengujikan juga Tes Kompetensi Akademik Saintek / Soshum.

Kali ini, kita akan membahas berbagai hal tentang persebaran materi UTBK dari tahun ke tahun sehingga kamu bisa lebih siap dalam menghadapi UTBK SBMPTN 2021 ini. Adapun persebaran materi yang dimaksud adalah materi yang memang kerap keluar dalam UTBK.

Apakah pasti keluar ? Tentu saja itu adalah kewenangan panitia ya. Tapi, kamu bisa menjadikan ulasan persebaran materi UTBK ini sebagai patokan atau acuan dalam menentukan materi apa yang paling penting untuk dikuasai.

Kamu harus persiapan, apakah dengan latihan soal, perbanyak ikut try out atau bimbel.

Persebaran materi untuk TPS UTBK

Pada dasarnya, TPS UTBK adalah jenis tes yang sengaja dibuat untuk mengukur kemampuan kognitif peserta dalam melakukan penalaran dan memahami suatu hal tertentu.

Materi soal TPS ini bakal dibagi menjadi empat sub tes. Di antaranya adalah penalaran umum, pengetahuan dan pemahaman umum, pengetahuan kuantitatif, dan juga pemahaman bacaan dan menulis.

Setiap materi sub tes yang dimaksud tentu memiliki tujuan pengukuran yang berbeda. Contohnya, materi pengetahuan kuantitatif bertujuan untuk mengukur pemahaman konsep logika matematika, kemampuan berbahasa Indonesia, dan pemahaman bacaan serta menulis.

Adapun persebaran materi dari Tes Potensi Skolastik atau TPS di tiap sub tes berdasarkan rata-rata kemunculan jumlah SBMPTN dari tahun ke tahun adalah sebagai berikut:

Penalaran umum

Materi yang kerap muncul dalam UTBK pada sub tes TPS penalaran umum di antaranya berupa simpulan paragraf yang memiliki total kemunculan hingga enam soal hampir di setiap tahunnya.

Ada juga materi tentang pemahaman visual yang berjumlah sekitar empat soal. Kemudian, materi pernyataan benar atau salah dari suatu paragraf sebanyak tiga soal dan penalaran logis sebanyak dua soal.

Pemahaman bacaan dan menulis

Diketahui, materi soal pemahaman bacaan dan menulis atau PBM memiliki rata-rata kemunculan sebanyak satu soal.

Materi ini kemudian terbagi menjadi simpulan, imbuhan, penulisan kata atau frasa, kelogisan kalimat, penulisan judul, kalimat yang tidak diperlukan, penggabungan kalimat, hingga gagasan pokok.

Sementara materi seperti halnya konjungsi, kalimat efektif, dan kelogisan kata sebanyak dua soal. Tak ketinggalan pula materi kemungkinan kalimat jadi soal PBM yang paling sering muncul, yaitu sebanyak tiga soal.

Pengetahuan kuantitatif

Adapun materi Pengetahuan Kuantitatif atau PK yang kerap muncul dalam UTBK adalah peluang, himpunan, kaidah pencacahan, pola bilangan, persamaan garis, fungsi, dan persamaan kuadrat.

Sementara untuk materi statistik, aritmetika, operasi bilangan, garis dan sudut, serta aljabar memiliki rata-rata sebanyak dua soal. Lain halnya dengan materi bangun datar yang memiliki jumlah sekitar tiga soal.

Pengetahuan dan pemahaman umum

Persebaran materi UTBK untuk Tes Potensi Skolastik Pengetahuan dan Pemahaman Umum atau PPU ini biasanya sebanyak satu soal di tiap materi.

Cakupan materi PPU yang cukup sering muncul di antaranya adalah kata rujukan, makna kata/frasa, sikap penulis, hubungan antar paragraf, bagian rumpang, antonim, dan kalimat bermakna sama.

Bukan itu saja, pertanyaan terkait fungsi paragraf, topik yang dibahas, dan persamaan masalah pun kerap muncul dalam UTBK TPS di tahun sebelumnya.

Bahasa Inggris

Perlu kamu ketahui, bahwa sebagian soal pada Tes Potensi Skolastik UTBK akan disajikan dalam bahasa Inggris.

Adapun cakupan materi bahasa Inggris yang kerap muncul pada UTBK SBMPTN di antaranya adalah word replacement, main idea and topic, author’s attitude and writing organization, purpose of the text, dan yang terakhir adalah finding detailed information.

Rata-rata jumlah kemunculan soal tersebut di setiap tahunnya sebanyak satu hingga dua soal per materi.

Bimbel Sukses UTBK

Persebaran materi untuk Saintek UTBK

Tak seperti persebaran materi Tes Potensi Skolastik yang datanya diambil dari tahun 2014 hingga 2019 ( sebelumnya masuk materi Tes Komptensi Dasar dan/atau Tes Potensi Akademis), data persebaran untuk materi Tes Kompetensi Akademik UTBK ini hanya berdasaran pada total kemunculan soal di tahun 2013 hingga 2018 saja.

Pasalnya, Tes Kompetensi Akademik di tahun 2020  dihapus dari sistem UTBK dan baru muncul lagi pada tahun 2021. Jadi, kamu harus mempersiapkan diri sebaik mungkin, seperti tips dari teman kita ini

Berikut beberapa di antaranya.

Kimia

Bisa dibilang, cakupan materi kimia memiliki jumlah kemunculan paling banyak dalam SBMPTN. Beberapa di antaranya

  • larutan,
  • kimia organik,
  • stoikiometri, dan

Struktur atom. Sementara materi yang memiliki jumlah soal sedang adalah

  • termokimia,
  • ikatan kimia,
  • elektrokimia, dan
  • kesetimbangan kimia.

Untuk materi seperti hidrokarbon dan minyak bumi, struktur lajur reaksi, kimia lingkungan, dan radioaktif jadi materi dengan jumlah soal paling sedikit yakni sekitar satu hingga dua soal saja.

Fisika

Apabila dibandingkan dengan materi UTBK Saintek lain, Fisika termasuk memiliki cakupan materi yang lebih banyak. Di antaranya meliputi soal

  • elektromagnetik,
  • listrik dinamis,
  • gerak lurus, dinamika paralel,
  • usaha dan energi.

Kemudian, ada juga soal

  • fluida,
  • gerak harmonik,
  • gelombang, suhu dan kalor, serta
  • termodinamika.

Untuk jumlah soal yang masuk dalam kategori sedang memuat materi berupa

  • elastisitas,
  • optika geometri,
  • fisika kuantum,
  • listrik statis,
  • listrik bolak-balik,
  • optika fisis, impuls dan momentum

Sementara materi fisika yang memiliki jumlah soal paling sedikit atau bahkan tak pernah muncul sama sekali adalah

  • dinamika rotasi
  • hukum Newton dan gravitasi,
  • gerak melingkar beraturan,
  • satuan, vektor,
  • besaran, dan
  • kinematika.

Biologi

Bicara soal persebaran materi biologi, maka akan diurutkan dari soal yang paling sering keluar yaitu materi

  • struktur dan fungsi tumbuhan,
  • sel,
  • struktur dan fungsi hewan,
  • ekologi,
  • genetika dan
  • mutasi.
  • klasifikasi makhluk hidup,
  • evolusi, dan
  • bioteknologi.

Sementara materi yang bicara soal

  • pertumbuhan dan perkembangan,
  • hereditas manusia, serta
  • keanekaragaman makhluk hidup

jadi materi yang paling jarang muncul pada tes UTBK.

Matematika

Untuk materi UTBK matematika yang paling sering muncul di antaranya adalah

  • turunan,
  • fungsi kuadrat,
  • persamaan kuadrat,
  • integral,
  • trigonometri, dan peluang.

Sementara soal yang muncul dalam jumlah sedang di antaranya adalah

  • persamaan lingkaran dan garis,
  • baris dan deret,
  • limit,
  • pertidaksamaan,
  • eksponen,
  • logaritma, dan
  • vektor.

Ada pula soal yang paling jarang muncul saat UTBK adalah materi

  • fungsi rasional,
  • matriks,
  • fungsi komposisi dan invers, serta
  • irisan kerucut.

Persebaran materi untuk Soshum UTBK

Pada tahum 2021, materi Soshum untuk tes UTBK SBMPTN kembali lagi lho.

Dengan demikian, selain belajar TPS, kamu jadi perlu mempelajari empat mata pelajaran, yakni ekonomi, sejarah, geografi, dan sosiologi.

Berikut data persebaran untuk materi empat mata pelajaran terkait di UTBK.

Sejarah

Ada beberapa materi sejarah yang memang biasanya diujikan saat tes UTBK berlangsung. Materi ini juga memiliki frekuensi soal yang bisa dikatakan sering muncul, seperti

  • politik etis,
  • orde baru dan reformasi,
  • kerajaan Hindu-Buddha, dan
  • pergerakan nasional.

Bahkan, ada pula soal yang membahas tentang sejarah kemerdekaan Indonesia, demokrasi terpimpin maupun liberal, hingga sejarah dunia.

Selain itu, materi soal Perang Dunia I dan II juga sempat beberapa kali muncul pada SBMPTN tahun 2014-2017 silam sebanyak satu sampai dua soal.

Sosiologi

Adapun materi sosiologi yang sering muncul dengan kategori persebaran soal cukup melimpah saat UTBK SBMPTN adalah

  • konflik dan integrasi sosial,
  • interaksi sosial,
  • kelompok sosial dan
  • masyarakat multikultural,
  • nilai dan norma sosial.

Ada juga perilaku menyimpang dan pengendalian sosial, stratifikasi sosial, diferensiasi, hingga struktur.

Sementara materi yang kemunculan soalnya terbilang sedikit di antaranya adalah

  • mobilitas sosial,
  • modernisasi dan globalisasi,

penelitian sosial, dan hakikat ilmu sosiologi. Akan tetapi, soal materi tersebut tetap berpotensi muncul dalam UTBK mendatang.

Ekonomi

Rasanya, hampir semua materi ekonomi selalu muncul dalam tiap tes UTBK.

Akan tetapi, materi yang memiliki jumlah soal paling banyak muncul adalah materi tentang

  • badan usaha dan ketenagakerjaan,
  • ilmu ekonomi,
  • permintaan dan penawaran,hingga

siklus akuntansi. Sedangkan materi lain, seperti kebijakan moneter, uang, perbankan, bentuk dan jenis pasar, perpajakan, inflasi, APBD dan APBN turut berpotensi diujikan meski jumlah soalnya lebih sedikit.

Geografi

Geografi yang memiliki materi dengan jumlah soal paling banyak muncul saat SBMPTN, di antaranya adalah soal tentang

  • atmosfer, litosfer, hidrosfer,
  • pengelolaan sumber daya alam,
  • interaksi antar desa kota, hingga

penginderaan jauh. Sedangkan materi geografi lainnya seperti biosfer, antroposfer, pembangunan berkelanjutan, konsep wilayah dan tata ruang, sekaligus mitigasi bencana alam termasuk dalam kategori materi berjumlah soal lebih sedikit.

Sekali lagi, tentu bagaimana dan seperti apa nanti tes UTBK hanya bisa ditentukan oleh panitia pelaksana.

Kamu hanya bisa berikhtiar sebaik – baiknya untuk mencapai impian kamu, kuliah di jurusan impian di PTN.

Persiapkan Dirimu Sebaik Mungkin !

Bimbel karantina UTBK intensif 1 kelas 1 – 3 orang peserta maksimal.