Move On Dari SNMPTN. Ayo Bersiap SBMPTN 2019

Move On Dari SNMPTN. Ayo Bersiap SBMPTN 2019

bersiap-sbmptn-2019

Kemarin saya bertemu salah satu murid, sayang sekali dia tidak lolos pra-seleksi SNMPTN

Tapi, ya sudah, saya ingetin dia agar tetap positif. Perubahan di SNMPTN seperti kuota dan jatah grade sekolah memang berdampak banyak pada penerimaan

Ayo lah fokus ke SBMPTN sekarang. Makin dekat lho waktunya

Berbeda dengan sebelumnya, SBMPTN 2019 kali ini digelar selama 24 hari.

Tahun ini, kamu harus mengikuti tes terlebih dahulu yang dilaksanakan mulai Maret sampai Mei 2019

Kamu memiliki kesempatan 2 kali tes. Kemudian, kamu menimbang dari 2 hasil tes dan menentukan mana yang akan dipakai untuk mendaftar ke kampus dan jurusan impian mu.

Kemudian, hasil tes tersebut digunakan untuk mendaftar di universitas atau perguruan tinggi sesuai dengan nilai yang telah diperoleh.

Persyaratan kamu mendaftar SBMPTN adalah sebagai berikut.

1. Kamu adalah siswa/i SMA/MA/SMK/Sederajat lulusan tahun 2017, 2018 harus sudah memiliki ijazah.

2. Jika kamu lulusan tahun 2019 memiliki Surat Keterangan Lulus Pendidikan Menengah, sekurang-kurangnya memuat informasi jati diri dan pasfoto berwarna terbaru yang bersangkutan dengan ditandatangani oleh kepala sekolah dan dibubuhi cap stempel yang sah.

3. Memiliki Nilai UTBK.

4. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.

5. Memiliki NISN

6. Kalau kamu memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib upload PORTOFOLIO saat daftar SBMPTN.

7. Biaya UTBK ditanggung oleh peserta dan subsidi pemerintah.

8. PALING PENTING adalah kamu tidak lulus jalur SNMPTN 2019.

Kuota masing-masing PTN untuk penerimaan mahasiswa baru dari jalur SNMPTN adalah 20%, SBMPTN 40% dan mandiri maksimum 30%.

Terus… Ini kata pak menteri siih, materi tes UTBK itu lebih sederhana lhoo. Jadi bikin semangat apa down karena takut trap ? Hehehe

Semoga bermanfaat ya

Makin Kecilnya Peluang Kelas 12 Lulus SNMPTN 2019

Makin Kecilnya Peluang Kelas 12 Lulus SNMPTN 2019

Awalnya hari ini sih kami mau nulis sesuatu yang nyenengin

Eh dapat kabar yang ga nyenengin tentang SNMPTN.

Intinya sih, peluang lolos di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) lewat SNMPTN 2019 makin sempit.

Begini yang beda banged tahun ini : Akreditasi sekolah A saja hanya untuk 40 PERSEN siswa terbaik di sekolah.

Padahal pada 2018 masih 50 persen. Selisih 10 persen itu lumayan banged lho.

Kalau jumlah siswanya ada 500 seangkatan, berarti 10 persen itu ada 50 ORANG yang ga dapat kuota SNMPTN

Otomatis bagi sekolah akreditasi di bawahnya juga makin sedikit dong

Bagi sekolah akreditasi B hanya 25 persen terbaik di sekolah, sedangkan sekolah akreditasi C hanya lima persen terbaik di sekolah.

Mulai 4 sampai 25 Januari 2019 adalah waktu pengisian dan verifikasi PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa) untuk SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri).

Tentu kamu sudah tahu kalau sistem SNMPTN ini dilaksanakan berdasarkan rapor siswa mulai semester 1 sampai 5. SNMPTN terbuka bagi siswa SMA, SMK dan MA.

Setelah masa pengisian dan verifikasi PDSS, dilanjukan dengan pendaftaran SNMPTN pada 4-14 Februari 2019.

Sedang pengumumannya pada 23 Maret 2019.

Pemeringkatan siswa akan dilakukan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) berdasarkan nilai masuk.

Untuk siswa jurusan IPA pada penilaian mata pelajaran (mapel)

  • Matematika
  • Bahasa Indonesia
  • Bahasa Inggris
  • Kimia
  • Fisika
  • dan Biologi.

Sedangkan jurusan IPS pada penilaian mapel

  • Matematika
  • Bahasa Indonesia
  • Bahasa Inggris
  • Sosiologi
  • Ekonomi
  • dan Geografi.

Lalu jurusan Bahasa pada penilaian mapel

  • Matematika
  • Bahasa Indonesia
  • Bahasa Inggris
  • Sastra Indonesia
  • Antropologi
  • dan salah satu bahasa asing lainnya.

Sedangkan untuk siswa SMK pada mapel

  • Matematika
  • Bahasa Indonesia
  • Bahasa Inggris
  • serta Kompetensi Keahlian (teori kejuruan dan praktik kejuruan).