UM UGM. Ada 5 Fakta Apa Saja Sih Di Tahun 2016 ? Baca Disini

Universitas Gadjah Mada. Ah. Siapa sih tidak kenal dengan salah satu kampus terbaik di Indonesia ini ? Dan siapa yang tidak gentar dengan betapa ketatnya persaingan di UM UGM (UTUL) ?

Apalagi kalau kamu ingin masuk jurusan – jurusan favorit seperti Kedokteran, Kedokteran Gigi, Teknik Industri dan sebagainya. Jadi jiper duluan ga sih ?

Eits. Ga boleh gitu. UTUL, sama seperti ujian lainnya, tentu bisa dikerjakan kok asalkan kita memang sudah mempersiapkan diri dengan baik. Mereka yang mempersiapkan diri dengan baik, punya peluang yang lebih besar untuk lulus.

Nah, untuk membantu kamu mengenal UM UGM dengan lebih baik, Salman tulis artikel ini.

Fakta 1. Waktu ujian UM UGM sama dengan SIMAK UI

Sadar atau ngga, sudah tahu apa belum, waktu ujian UM UGM itu pasti sama dengan SIMAK UI.

[bctt tweet=”Iya, betul. UTUL UGM dan SIMAK UI pasti diadain di hari yang sama!” username=”salmanedukasi”]

Nah. Ini berarti, jika kamu hendak masuk UGM lewat jalur UTUL, berarti kamu harus merelakan tidak ikut SIMAK UI. Begitupun sebaliknya.

Menurut mu kenapa hayo jadwalnya bisa barengan gini ?

Kalau menurut Salman sih karena kedua kampus ini kan adalah perwakilan kampus – kampus terbaik di Indonesia. Peminatnya pun banyak.

Satu sama lain tentu tidak ingin jadi pilihan kedua.

Fakta 2. Ujiannya diadain di beberapa kota sekaligus.

Ikut UM UGM itu tidak harus kamu datang ke Jogja lho. UTUL UGM ini juga diadain di beberapa kota.

Katanya sih, kalau ikut di Jogja, peluang diterimanya lebih besar. Kalau Salman sih ga percaya. Hehe.

Ujian apapun, kalau kamu layak lulus ya lulus. Se simple itu 🙂

Makanya yuk persiapkan diri dengan baik.

Oh iya, sebelum kamu lanjut, tonton dulu video profil dari UGM ini yuk

[pixelbolt_video video_id=”14″ /]

Fakta 3. Peminatnya banyak yang lolos sedikit ?

Tahun 2015, UTUL diikuti oleh 28.603 orang. Tahun 2016, jumlah pesertanya naik mencapai 32.606 orang.

Dari jumlah tersebut, beberapa yang lulus ya ?

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UGM, Profesor Dr Iwan Dwiprahasto, M.Med.Sc, Ph.D, menjelaskan. Peserta yang lulus terdiri dari 751 calon mahasiswa untuk bidang soshum dan 1.667 calon mahasiswa bidang saintek.

Adapun calon mahasiswa baru yang diterima pada program sarjana sebanyak 2.418 orang, dan pada program diploma 656 orang.